Tak jauh berlainan dengan daerah – daerah di Indonesia lainnya yang kaya bakal makanan dan kulinernya, Lampung juga mempunyai banyak daerah wisata kuliner medan yang layak untuk kamu jelajahi. Tempat kuliner di Bandar Lampung waktu ini udah memadai banyak, menyebar di sepanjang pinggiran jalan raya tersedia juga yang lokasinya sebenarnya tidak inginkan dekat dengan keramaian. Nah, kali ini kita bakal mengulas keliru satu kuliner yang rasanya udah tak asing lagi di telinga kita yaitu Mie Ayam. Kuliner yang satu ini sebenarnya udah memadai kondang di kalangan masyarakat dan menjadi keliru satu menu tepat pengganti nasi, mengenyangkan dan harganya relatif murah. Mie dengan taburan sawi dan potongan daging ayam ini mempunyai banyak variasi layaknya menambahkan pangsit, bakso, ceker, dan topping lainnya.
Namun tahukah kamu kini juga terdapat Mie Ayam Herbal yang sanggup kamu konsumsi dan tentu saja bebas bahan pengawet. Mie Ayam Herbal ini merupakan mie ayam yang dibuat sendiri dan bahan dasarnya pun terbuat berasal dari sayur, buah dan keju. Selain terbuat berasal dari bahan – bahan alami dan sehat, mie ini pun mempunyai warna – warna yang memikat mata. Jika biasanya kuning yang digunakan berwarna kuning namun mie ayam herbal ini mempunyai warna pink, cokelat, oranye, hijau, merah, hingga kehitaman. Warna – warna berikut menjadi keunikan tersendiri berasal dari mie herbal ini. Mie berikut juga mempunyai rasa tersendiri bila untuk warna pink dengan rasa strawberry, warna cokelat dengan rasa cokelat, warna oranye yang terbuat berasal dari wortel, warna hijau terbuat berasal dari bayam dan warna merah terbuat berasal dari buah naga.
Salah satu kedai mie yang menyuguhkan menu mie ayam herbal ini adalah Mie Ayam Laziza yang terletak di Jalan Purnawirawan IX, Rajabasa, Kota Lampung, Bandar Lampung. Yang menjadi menu andalan di kedai ini adalah mie warna hijau dan pink sebab mempunyai rasa yang unik dan belum terdapat di daerah lain. Nah, untuk menu terbarunya adalah mie buah naga yang terbuat berasal dari campuran buah naga yang dihaluskan. Mie nya berupa pipih dan mempunyai tekstur yang lembut dan kenyal supaya semakin menggugah selera bahkan disempurnakan dengan potongan ayam. Agar pengunjung sangat sanggup merasakan rasa asli mi, pemilik kedai mengimbuhkan petunjuk praktis pada konsumennya. Sebelum menyantap mi, hiruplah aroma mi khususnya dahulu sebab tak sekedar mempunyai rasa yang enak, aromanya juga khas.
Untuk beroleh rasa mi yang khas, menikmati mi tanpa kuah. Dan ternyata, rasanya sebenarnya lebih sedap kalau dinikmati tanpa kuah. Seporsi mi ayam dibandrol dengan harga Rp 15.000 hingga Rp 25.000. Kedai ini membuka sejak pukul 10.00 hingga pukul 21.00.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar